Aisle dan Isle: Apa perbedaannya?
Dijuluki sebagai bahasa ‘gila’ oleh mereka yang mempelajarinya, bahasa Inggris memiliki ratusan homonim. Bagi Anda yang tidak tahu apa itu homonim, homonim adalah kata-kata yang terdengar sama tetapi memiliki arti dan ejaan yang berbeda. Homonim merupakan kata-kata yang terdengar dan terlihat sama. Hari ini, kita akan berbicara tentang dua kata yang tidak terkecuali pada aturan – Aisle vs. Isle. Kita mengucapkan kedua kata ini sebagai / aɪl / atau / ayl /. Kedengarannya sama, bukan? Tapi apa perbedaan antara aisle dan isle?
Menemukan perbedaan antara aisle dan isle bisa jadi sulit karena hanya huruf ‘a’ yang membedakannya. Jika Anda tidak yakin kata mana yang harus digunakan dan kapan, jangan khawatir. Ini pertanyaan umum.
Sekarang, mari kita cari tahu perbedaan antara aisle dan isle. Silakan ambil pena dan kertas Anda dan baca penjelasannya dengan cermat untuk menghindari tercampurnya kata-kata ini lagi di lain waktu.
Penjelasan Aisle
Aisle (=Lorong) adalah ruang panjang dan sempit di antara deretan kursi di pesawat terbang, gereja, teater, auditorium, atau di antara deretan rak di toko. Aisle and isle mungkin terdengar mirip tetapi sekali lagi, keduanya adalah kata yang berbeda
Contoh:
All heads turned as the bride began walking down the aisle.
(=Semua kepala menoleh saat pengantin wanita mulai berjalan menyusuri lorong)
I prefer the aisle seat over the window seat when I fly.
(=Saya lebih suka kursi lorong daripada kursi dekat jendela ketika saya terbang)
Coffee and tea are in the next aisle.
(=Kopi dan the ada di lorong berikutnya)
The musical had actors dancing in the aisles.
(=Musiknya membuat para aktor berdansa di lorong)
Selain itu, Aisle (=Lorong) bisa lebih dari sekadar tempat jalan di antara kursi. Supermarket memiliki aisle, pabrik memiliki aisle, gudang memiliki aisle, dll.
Dalam konteks politik, aisle mengacu pada situasi ketika anggota salah satu partai politik berbicara tentang bekerja bersama anggota partai lawan. Mereka berbicara tentang jangkauan mereka ke “lorong” seberang.
Contoh:
In the USA, they often refer to the Republicans and the Democrats as “the two sides of the aisle.”
Di AS, mereka sering menyebut Partai Republik dan Demokrat sebagai “dua sisi sebuah lorong”.
We need to reach across the aisle to fix this problem.
Kita perlu menjangkau “lorong” seberang untuk memperbaiki masalah ini.
Penggunaan metaforis dari kata tersebut mengacu pada cara partai mengatur diri mereka sendiri dalam pertemuan Kongres atau Parlemen, dengan masing-masing partai duduk bersama di salah satu sisi lorong. Karena segmentasi ini, opini politik atau kebijakan publik dikenal datang dari “salah satu sisi lorong atau sisi lorong lainnya”.
P.S. Jika Anda melihat orang menggunakan Isle dalam konteks politik, itu adalah sebuah kesalahan. Pilihan kata yang tepat adalah Aisle.
Penjelasan Isle
Jika Aisle mengacu pada sebuah ruang lorong, Isle mengacu pada sebuah pulau atau semenanjung, biasanya yang kecil.
My father is from the Isle of Man in the Irish Sea.
(=Ayah saya berasal dari Pulau Man di Laut Irlandia)
The Isle of Anglesey offers beautiful bays and beaches perfect for relaxation.
(=Semenanjung Anglesey menawarkan teluk yang indah dan pantai yang sempurna untuk relaksasi)
Castle-hunters won’t be disappointed with the Isle of Man.
(=Para pemburu kastil tidak akan kecewa dengan Pulau Man)
Ingat perbedaannya
Jelas, aisle and isle memiliki arti yang sangat berbeda. Aisle mengacu pada lorong antara baris dan Isle mengacu pada pulau kecil.
Namun, jika Anda masih kesulitan mengingat perbedaan ini, jangan takut. Selalu ingat INI.3
Aisle bisa Anda temukan di dalam pesawat.
Sebaliknya, Isle hanyalah sebuah pulau kecil.
Kedua kata tersebut, aisle and isle, mungkin terdengar sama, tetapi kata-kata ini memiliki arti yang sangat berbeda. Banyak penulis tidak yakin kapan harus menggunakan kata isle atau aisle, tetapi trik untuk mengingatnya sebenarnya mudah